 | |
| Miliarder Bill Gates mengaku terkejut dengan kecanggihan ChatGPT setelah sebelumnya sempat skeptis dengan mesin AI buatan OpenAI itu. (Foto: AFP/NICHOLAS KAMM) |
INDToday.ID, Teknologi - Salah satu pendiri Microsoft, Bill Gates, mengungkapkan kekagumannya terhadap perkembangan ChatGPT, mesin kecerdasan buatan (AI) yang dikembangkan oleh OpenAI. Gates mengaku awalnya merasa skeptis terhadap kemajuan ChatGPT, namun ia terkejut dengan kemampuannya.
Dalam wawancara dengan CEO OpenAI, Sam Altman, dalam podcast 'Unconfuse Me with Bill Gates', Gates menyatakan, "Saya tidak menyangka ChatGPT menjadi begitu bagus." Menurutnya, hal yang paling mengejutkan adalah kemampuan ChatGPT untuk memilih kata-kata dengan cermat, mirip dengan cara kerja otak manusia.
Altman dan Gates juga membahas masa depan AI, khususnya dalam konteks regulasi yang semakin menjadi perhatian global. Altman, yang telah lama mengadvokasi perlunya regulasi AI, mendapat dukungan dari Gates yang menekankan pentingnya mengambil langkah-langkah regulatif.
Altman menyatakan prediksinya bahwa teknologi ini akan berkembang pesat, bahkan menuju sistem dengan kekuatan komputasi 100.000 hingga satu juta kali lipat dari GPT-4. Dia mengusulkan perlunya regulasi mirip dengan badan yang mengawasi senjata nuklir, di mana regulator dapat memeriksa model AI seperti halnya IAEA memeriksa senjata nuklir.
ChatGPT, yang pertama kali diluncurkan pada 30 November 2022, telah menjadi fenomena budaya dan memainkan peran besar dalam pengembangan AI. Situs web ChatGPT, yang merupakan subdomain dari openai.com, bahkan menyumbang sebagian besar lalu lintas ke domain induknya, menunjukkan dampak besar yang dimilikinya di berbagai sektor, seperti seni, hiburan, bisnis, berita, dan politik.
Keberhasilan ChatGPT telah memunculkan diskusi serius tentang perlunya regulasi yang lebih ketat dalam menghadapi perkembangan teknologi AI yang semakin canggih.